Baru – baru ini ada
kebijakan pemerintahan Donald Trump mengenai imigrasi. Trump berencana akan
membuat penahanan imigran gelap alias yang tidak berdokumen di instalasi
militer. Hal ini menyebabkan pemisahan anak dengan orang tuanya. Adanya
kebijakan ini menuai banyak protes dari berbagai kalangan. Dan terjadilah unjuk
rasa yang dilakukan ratusan orang. Banyak sepanduk – sepanduk yang terpampang
bertuliskan “keluarga harus tetap bersama”. Ada banyak anak – anak yang dalam
minggu ini berusaha memasuki negeri paman Sam itu secara illegal. Dan beberapa
diantara mereka ditempatkan dipenampungan yang disediakan pemerintah setempat
yang letaknya ratusan kilometer dari keluarga mereka sendiri.
 |
Tempo.co
|
 |
Tempo.co
|
 |
Tempo.co
Pemimpin kelompok
Hizbullah, Hassan Nasrallah dalam pidatonya yang ditanyangkan di televisi pada
tanggal 29 Juli kemaren menyebut tindakan presiden Donald Trump ini sebagai
“monster liar”. Akibat dari kebijakan yang dibuat oleh beliau ini banyak
memisahkan anak dengan orang tuanya. Para demonstran juga meneriakkan kata –
kata “memalukan” sambil mengadakan unjuk rasa didepan gedung putih milik
Amerika Serikat itu. Jhon Legend merupakan salah satu penyanyi yang berkarir di
negeri paman sam itu ikut serta dalam protes mengenai kebijakan ini, dia pro
terhadap imigran. Terbukti dengan ikutnya Jhon Legend dalam aksi pro imigran
yang ditanyangkan di televisi CNN. Aksi ini juga yang menambah deretan protes
terhadap kebijakan yang dibuat oleh pemerintahan presiden Donald Trump.
Tidak kunjung habis
demo tandingan pro – imigran pun datang dari kota Washington DC. Pengunjuk rasa
pun mengungkapkan kekesalannya terhadap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah
dengan presiden Donald Trump tersebut. Ada tulisan yang menunjukkan “Immigrants make America great”, itulah
salah satu tulisan di spanduk yang mengungkapkan kekecewaan pengunjuk rasa.
Dilansir dari tempo.co Michelle Obama juga menyerukan protes terhadap kebijakan
ini. Terbukti dari cuitan ulang nya dengan Laura Bush yang juga merupakan istri
dari mantan presiden George W. Bush. Rosalyn Carter juga istri dari mantan
presiden Jimmy Carter juga ikut mengungkapkan kekesalan nya dengan kebijan
terhadap imigran ini, kebijakan yang memisahkan anak – anak dengan orang tuanya
sendiri.
Dengan adanya tekanan
dari berbagai pihak baik dari dalam dan luar negeri, Trump menanda tangani
perintah eksekutif untuk membatalkan pemisahan anak imigran dan orang tuanya
yang terjadi di perbatasan AS dengan Meksiko. Tapi apa yang terjadi sampai saat
ini asih banyak anak imigran yang belum bertemu dengan orang tuanya. Memang
kebiajakan ini juga memiiki sisi positif, namun apakah dengan memisahkan anak
dan orang tuanya ? Yang sementara si anak masih sangat dini untuk dipisahkan
dengan orang tua yang melahirkannya. Anak juga masih memerlukan kasih saying
dari orang tuanya sendiri.
|
No comments:
Post a Comment