Berjalan di gang sempit
Tatapan mata yang kosong diantara jalan yang terhimpit
Terasa Sakit
Di ikuti bayangan yang rumit
Rumit ....
Bagaikan tali yang berbelit
Tidak teratur
Campur aduk dengan hati yang berbaur
Banyangan dan angan yang tak jelas
Angan yang tanpa batas
Banyangan yang berbatas
Hitam ...
Mengikutiku berjalan di kala malam
Tertawa itu terasa hampa
Ada apa di ujung jalan sana ?
Lihat muncul tanda tanya
Pertanda diriku gelisah diantara keduanya
Banyangan ....
Tidak teratur
Campur aduk dengan hati yang berbaur
Angan tanpa batas
Banyangan yang berbatas
Banyangan ....
Mengikuti penaku menulis malam ini
Pena yang menari di kesunyian sepi
Banyangan itu lagi
Lagi ....
Lagi ....
Dan lagi ....
Mengikuti hidup ini
Tuhan ....
Di Jalan-Mu aku berdiri
Dengan Kehendak-Mu yang ku yakini
Dan Kalam-Mu yang suci
Meluruskan hidupku yang tidak terarah ini.
فحري حلوموان
Fahri Halomoan
Medan, 13 April 2017
No comments:
Post a Comment