![]() |
Sumber gambar bwfbadminton.com |
Perjalanan
pebulu tangkis asal Indonesia yang berdarah batak, Antony Sinisuka Ginting di
China Open 2018 sangat tidak mudah. Ginting yang berada pada peringkat 13 di
BWF, berhasil menjuarai pertandingan China
Open 2018 yang di adakan mulai tanggal 18 sampai dengan 23 September 2018
kemaren.
Yang
menjadi fokus kita pada kali ini adalah bagaimana perjalanan Antony Sinisuka
Ginting di China Open 2018 ?
Pada
putaran R32, tidak tanggung Ginting langsung menghadapi sang salah satu legenda
hidup dalam dunia bulu tangkis, Lin Dan. Banyak pertandingan dimenangkan dulu
sewaktu Lin Dan masi berjaya. Pada China Open 2018, dengan terpaut ranking BWF
satu tingkat diatas Antony Sinisuka Ginting yaitu 12. Ginting berhasil
mengalahkan pria yang berusia 34 tahun ini dengan skor 22-24, 21-5, dan 21-19
(Skor 2-1 untuk kemenangan Ginting). Dan kemenangan ini membuat dia maju ke
putaran R16.
Pada
putaran R16, putra asal batak ini dihadapkan dengan pemain bulu tangkis asal
Denmark (Viktor Axelsen) yang juga menjadi ranking satu dunia dilansir dari
BWF. Ini juga menjadi tantangan berat bagi Ginting. Namun, putra berdarah batak
ini tidak menunjukkan ke gelisahannya pada saat bertanding. Dia menghadapi pria
tinggi badan 194 cm ini dengan tenang.
21-18 dan 21-17, skor 2-0 langsung di menangkan oleh Ginting di putran
menghadapi Viktor. Ginting dengan yakin maju ke babak semi final.
Pada
babak semi final, pemain bulu tangkis asal Indonesia ini dihadakan dengan
peringkat 5 BWF (Chou Tien Chen, Taipei). Sepertinya, perjalanan yang tidak
mudah bagi Ginting. Tetapi kegigihannya membuat dia dengan yakin mengalahkan
pemain asal Taipei ini (skor 12-21, 21-17dan 21-15). Skor 2-1 dimenangkan
Ginting dan maju ke babak final.
Di babak
final, Kento Momota pebulu tangkis asal Jepang menadi lawan dari Ginting. Berdasarkan
peringkat BWF, Ginting jauh berada di bawah Momota. Dan dari segi head to head juga Momota unggul terhadap
Ginting. Momonta berada di peringkat ke dua dilansir dari BWF. Namun, Ginting
yang lahir dari pertandingan keras dan menghadapi lawan yang tangguh di China
Open 2018, memiliki rasa kepercayaan yang lebih. Terbukti mengalahkan Momota
dengan skor 23-21 dan 21-19 (Skor 2-0). Dengan kemenangan ini Ginting berhasil
menjuarai China Open 2018.
Kegigihan
itulah yang menjadi salah satu kunci kemenangan Ginting di China Open 2018. Pokoknya,
salut lah sama pemain yang satu ini, apa lagi dia asal batak.
No comments:
Post a Comment